Header Polda Kalteng Siapkan 136 Hektare Lahan Ditanami Jagung

Penanaman jagung serentak di Desa Pager, Kecamatan Rakumpit, Kota Palangka Raya, pada Rabu (8/10/2025).

Polda Kalteng Siapkan 136 Hektare Lahan Ditanami Jagung

kanalkalteng.com,Palangka Raya-Upaya mendukung ketahanan pangan terus menjadi fokus Polda Kalimantan Tengah. Melalui sinergi lintas sektor, jajaran kepolisian di wilayah ini aktif mengambil peran strategis dalam mendukung kemandirian pangan nasional.

Baca juga: Delapan Tersangka Narkoba Ditangkap, Jaringan dari Kalbar ke Kotim Terungkap

Salah satu langkah nyata dilakukan saat Kapolda Kalimantan Tengah Irjen Pol Iwan Kurniawan bersama Gubernur Kalimantan Tengah H. Agustiar Sabran dan unsur Forkopimda melaksanakan penanaman jagung serentak di Desa Pager, Kecamatan Rakumpit, Kota Palangka Raya, pada Rabu (8/10/2025). 

Kegiatan ini menjadi bagian dari program ketahanan pangan nasional yang secara serentak digelar di berbagai wilayah, dengan acara utama terpusat di Provinsi Banten dan dihadiri Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka, Kapolri, serta sejumlah menteri terkait.

Menurut Kapolda, kegiatan ini bukan sekadar simbolik, melainkan bagian dari komitmen jangka panjang untuk mewujudkan kedaulatan pangan. 

Di Kalimantan Tengah sendiri, penanaman pada kuartal IV tahun ini menargetkan pengolahan lahan seluas 136 hektare yang tersebar di 101 titik.

“Penanaman ini kami pusatkan di Desa Pager seluas dua hektare, sebagai bagian dari target keseluruhan kuartal IV. Kami berharap hasil panen ke depan bisa meningkat dari kuartal sebelumnya,” ujar Irjen Iwan.

Ia juga menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan dukungan langsung terhadap program Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto, khususnya dalam hal ketahanan dan kemandirian pangan.

Lebih jauh, Irjen Iwan menyatakan Polda Kalteng berkomitmen untuk terus aktif mendukung program pemerintah melalui langkah konkret di lapangan.

Selain mendorong produktivitas pertanian lokal, upaya ini juga diharapkan berdampak positif pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Kami ingin memastikan bahwa Polri tidak hanya hadir dalam konteks penegakan hukum, tetapi juga sebagai bagian dari solusi atas tantangan strategis bangsa, seperti ketahanan pangan,” tutupnya. (Redaksi)

Share this Post